Pamona merupakan nama persatuan beberapa etnis, yang mengandung arti
pakaroso mosintuwu naka Molanto(Pamona), Kemudian Pamona adalah sala
satu etnis yang menyatu pada saat pemerintahan Kolonial belanda,
pencetusan nama Pamona di diklarasikan di Tentena, sehingga untuk
mengenang deklarasi tersebut maka dibuatlah Tugu watu mpoga'a dan di
tentena terdapat jalan yang bernama pamona. Dalam historis kelembagaan
adat Pamona dulu di kenal pembagian kekuasaan untuk poso dipimpin oleh
Datue Poso dan beberapa kabosenyanya memwakili etnis
masing-masing....dan kalau di daerah Tana Luwu dipimpin oleh Mokole Tawi
dan keberadaan lembaga Adat Pamona untuk saat ini terbagi menjadi 2
yakni untuk di daerah Poso bernama Majelis Adat Lemba Pamona Poso
sedangkan untuk di tanah Luwu (Kabupaten Luwu Timur dan Kabupaten Luwu
Utara) dinamakan Lembaga Adat lemba Pamona Luwu....dan saat ini masih
dipelihara keberadaannya oleh seluruh masyarakat adat Pamona baik yang
ada di mangkutana kabupaten Luwu Timur dan Kabupaten Luwu Utara maupun
yang berada di Kabupaten poso.penjelasan Sesepuh Kabosenya' Yordan
Torau, S.Pd yang saat ini menjabat sebagai Ketua Adat Lemba Pamona Luwu
di wilayah 23 Lipu kabosenya selemba Pamona Luwu Kabupaten Luwu Timur
dan Kabupaten Luwu Utara.
Sumber :Wikipedia bahasa Indonesia |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar